NAPZA

NAPZA NAPZA = NARKOBA NAPZA adalah zat-zat kimiawi yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia baik secara oral, dihirup, dan disuntik. Jenis-jenis NAPZA 1. Narkotika adalah zat-zat alamiah maupun buatan (sintetik) dari bahan candu/ kokaina yang menyebabkan efek psikoaktif. Golongan narkotika : 1) Golongan I : hanya digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan, tidak digunakan untuk terapi, dan memiliki potensi yang sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh : morfin, opium, heroin, kokain, dan ganja. @pikrsmaba/ PIKR MA’MINASANTA KAB.GOWA/http://pikrmaminasanta.blogspot.com 2) Golongan II : untuk pengobatan, digunakan dalam terapi atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, dan mempunyai potensi yang sangat tinggi. Contoh : benzitidin, betametadol, dan petidin. 3) Golongan III : berkhasiat untuk pengobatan, banyak digunakan dalam terapi, untuk tujuan pengobatan, memiliki potensi yang sangat tinggi. Contoh : kodein, metadon, dan naltrexon. 2. Psikotropika adalah zat-zat yang berbentuk pil dan obat yang mempengaruhi kesadaran karena menyerang system syaraf pusat. @pikrsmaba/ PIKR MA’MINASANTA KAB.GOWA/http://pikrmaminasanta.blogspot.com Golongan psikotropika : 1) Golongan I : hanya digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan serta memilki potensi kuat mengakibatkan sindrom ketergantungan. Contoh : lisergit, ekstasi dan tenosiklidina. 2) Golongan II : berkhasiat untuk pengobatan, dapat digunakan dalam terapi dan tujuan dalam pengembangan ilmu pengetahuan serta memiliki potensi kuat mengakibatkan sindom ketergantungan. Contoh :anfetamania, fensiklidina dan sekobarbital. 3) Golongan III : berkhasiat untuk pengobatan, banyak digunakan dalam terapi dan tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta memiliki potensi sedang mengakibatkan sindrom ketergantungan. Contoh : pentobarbital, pentazosina dan flunetrazepam. @pikrsmaba/ PIKR MA’MINASANTA KAB.GOWA/http://pikrmaminasanta.blogspot.com 4) Golongan IV : berkhasiat untuk pengobatan, sangat luas digunakan dalam terapi, dan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mamilki potensi ringan mengakibatkan sindrom ketegantunan. Contoh: alprazolam, bromazepam, dan fenobarbital. 3. Zat adiktif lainnya adalah zat-zat yang dapat mengakibatkan ketergantugan. Zat-zat tersebut sangat berbahaya karena bisa mematikan sel-sel otak. Zat adiktif juga termasuk nikotin (tembakau) dan kafein (kopi). @pikrsmaba/ PIKR MA’MINASANTA KAB.GOWA/http://pikrmaminasanta.blogspot.com TINGKAT PENYALAHGUNAAN NARKOBA 1) Pemakaian coba-coba 2) Pemakaian sosial / rekreasi 3) Pemakaian situasional 4) Penyalahgunaan 5) Ketergantungan REMAJA BERESIKO TINGGI 1) Sulit berkomunikasi dengan orang tua 2) Tidak berada dalam pengawasan orang tua 3) Kontrol diri rendah 4) Tidak mau mengikuti norma, aturan, dan tata tertib 5) Suka mencari sensasi 6) Bergaul dengan pengguna narkoba 7) Mengalami disintegrasi sosial 8) Keluarga pengguna narkoba @pikrsmaba/ PIKR MA’MINASANTA KAB.GOWA/http://pikrmaminasanta.blogspot.com